Monday, May 13, 2013

Tetap sehat seusai pesta :


Tetap sehat seusai pesta :


PILIH MAKANAN TINGGI  kalori HINDARI
YANG TINGGI LEMAK

Perayaan hari jadi/besar identik dengan berbagai pesta. Dan pesta sangat erat hubungannya dengan makanan lezat. Sementara makan lezat seringkali mengandung penyakit. Nah, kalau anda tidak ingin terserang penyakit seusai pesta, ikuti gaya pola makan berikut ini :

          Entah berapa banyak undangan pesta sudah anda terima dihari jadi/besar, entah berapa banyak kerabat dan teman yang anda datangi saat natal dan lebaran, yang jelas, dalam pesta dan kunjungan itu, sejumlah hidangan lezat bakal menanti. Kalau tak hati-hati memilih hidangan dan membatasi jumlah asupan, bukan tak mungkin anda terbaring sakit seusai pesta.

Beberapa penyakit berikut yang patut untuk diwaspadai setelah pesta beruntun:


GANGGUAN PENCERNAAN

          Makanan pedas dan asam sering disebut-sebut sebagai pencetus gangguan lambung. Tetapi bukan Cuma dua hal itu yang bisa menyebabkan gangguan lambung seusai pesta. Banyak yang tidak menyadari diantara kita, bahwa pola makan kitalah yang keliru.
          Coba saja anda tengok pengalam-pengalaman lalu. Karena tak dapat menolak makan banyak disaat pesta, kita lantas mengatasinya dengan diet ketat atau puasa habis-habisan seusai pesta, bukan? Bayangkan saja apa yang terjadi pada lambung atau usus kita bila disatu hari harus bekerja mahaberat karena diisi sepenuh-penuhnya saat pesta dan keesokkan harinya di kosongkan habis-habisan.
          Stres juga menjadi biang gangguan pencernaan seusai pesta, teruta bila anda yang menyelenggarakan pestanya. Kelelahan, kepanikan, dan ketakutan kalau-kalau pesta anda tidak sukses dapat memicu datangnya stress yang berakibat pada gangguan pencernaan.

TEKANAN DARAH TINGGI

          Tak bisa dipungkiri hidangan pesta yang lezat itu selalu sarat lemak. Kebanyak lemak mempersempit pembuluh darah hingga darah yang mengalir dalam tubuh kurang lancar. Untuk mengatasinya, jantung pun memacu tekanan darah lebih tinggi lagi agar aliran darah selancar biasanya.
          Hati-hatilah, tekanan darah yang tinggi kerap diiringi penyakit lain sebagai akibatnya. Nah, kalau anda tak ingin mengalami ini setelah pesta, tak ada jalan lain kecuali mengurang makanan yang tinggi kalori yang biasanya tinggi lemak pula.


DIABETES

       Anda yang menderita kecing manis mestinya sudah mendapatkan keterangan rinci dari dokter anda mengapa tidak boleh menyantap makanan manis dan karbohidrat. Tetapi seringkali dorongan makan tidak bisa kita kuasai, sehingga sehabis pesta kadar gulapun meningkat.
          Bukan Cuma ketiga penyakit diatas yang mengancam kita seusai pesta. Masih banyak penyakit lain misalnya asam urat. Tetapi penyebabnya sama yaitu, kebanyakan makan dan salah memilih makanan. Nah, agar tidak mengalami penyakit yang membahayakan, ikuti saran ahli gizi anda.
          “Jauh sebelum acara pesta kita sudah perlu merencanakan pola makan kita. Perencanaan pola makan itu meliputi, kebutuhan makanan, proporsi asupan makanan, porsi makanan dan pembatasan jam makan. Kalau keempat hai ini anda perhatikan betul-betul, kemungkinan and terkena penyakit pun menjadi kecil.


KEBUTUHAN MAKANAN

          Setiap orang pasti butuh makan, tetapi terbatas jumlahnya. Jumlah kebutuhan tiap orang, biasanya dijabarkan dalam ukuran kalori. Besarnya kebutuhan itu tergantung antara lain pada orang yang bersangkutan dan usianya. Semakin banyak aktifitasnya tentu kebutuhan makannya pun meningkat. Tetapi semakin tinggi usianya, semakin sedikit kebutuhannya. Nah, kalau anda termasuk orang yang tidak terlalu aktif bekerja dan sudah lanjut usia, sudah bisa dipastikan kebutuhan makanannya pun sedikit.


PORSI

Kebutuhan makanan diatas yang dijabarkan dalam kalori itu, tentu harus dibagi dalam beberapa porsi sesuai dengan kebiasaan makan kita. Misalnya, kebutuhan kalori kita  1.500 kalori, kebiasaan makan kita 3 kali ditambah 2 kali hidangan selingan. Nah, jumlah 1.500 kalori itu harus dibagi-bagi dalam 5 kali makan itu.
Pembagian itu tentu mudah dilakukan dihari-hari biasa, bukan saat pesta. Karena pada saat pesta makanan begitu banyak dan biasanya tinggi pula kalorinya. Belum lagi bila anda harus mengunjungi banyak pesta.
Anda mungkin tidak diwajibkan menghitung jumlah kalori tiap hidangan yang akan atau sudah anda santap, tetapi pandai-pandailah memperkirakannya.
Kalau anda sudah tau akan mengunjungi bayak pesta baik natal maupun lebaran, kurangi porsi makan anda dirumah. Tetapi bukan berarti anda boleh makan semena-mena. Hati-hati dengan sepotong blackforest, nilainya sama dengan sarapan pagi anda. Jadi bisa dibayangkan jika dirumah lainnya anda bisa menyantap pudding, 2 potong lumpia, sepiring stik, dan segelas es buah. Bukankah itu sama dengan porsi makan selama 2 hari?
Buanglah dalam pikiran anda bahwa satu hari makan sebanyak mungkin tidak mengapa, toh besok anda bisa berpuasa. Kebiasaan makan yang banyak-banyak, dan meyetopnya habis-habisan Cuma kan menimbulkan gangguan pencernaan yang serius.

PROPORSI

          Selain menjaga porsi makanan, anda juga harus memperhatikan perbandingan asupan karbohidrat, lemak, dan protein. Bagi anak-anak, mengkonsumsi lemak banyak pun tidak bermasalah. Karena secara alamiah ia akan merasa mual jika kebanyakan makanan berlemak.
          Sementara, untuk orang yang sudah lanjut usia, sebaiknya mengurangi makan makanan yang banyak mengandung lemak, karena dapat menyebabkan pembuluh darah mengecil dan naiknya tekanan darah. “karena itu setelah usia pertumbuhan, amat dianjurkan banyak-banyak mengkonsumsi sayur dan mengurangi lemak. Kerana sayuran mengandung vitamin dan mineral yang dibutuhkan. Sayuran juga mengenyangkan perut. Hingga tak membuat kita ingin makan terus-menerus”. Nah ketentuan tadi itu juga berlaku saat pesta. Incar makanan yang lemak sedikit. Sebaliknya lupakan makanan tinggi lemak dan karbohidrat. Ingatlah, kelezatan yang Cuma terasa lima menit saja menimbulkan penyakit yang memerlukan uang besar dan waktu yang lama untuk mengusirnya.

PEMBATASAN WAKTU

Makin lama anda berkunjung dirumah teman, percayalah makin banyak juga kita memasukkan kalori ke dalam tubuh. Apalagi kalau tamu yang lain banyak dan hidangan yang tersaji sesuai dengan selera anda. Nah, kalau anda termasuk orang yang kurang pandai menahan selera, lebih baik, segera mengakhiri kunjungan anda, bukan?


AMANKAH MENYANTAP BUAH ?

          Buah memang aman apalagi jika lemak yang dijadikan pembanding. Meski buah banyak mengandung vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuh, namun tak semua buah baik, terutama untuk mereka yang punya penyakit tertentu.
          Dilihat dari kandungannya terdapat bermacam-macam buah, ada yang tinggi kadar hidrat arangnya sehingga terasa manis, ada yang kaya serat ataupun sebaliknya. Seperti apel misalnya, buah dagingnya tidak mengandung banyak serat dan gula. Serat justru terdapat pada kulitnya, untuk itu dianjurkan makan buah apel beserta kulitnya, tentunya setelah dicuci bersih.
          Buah yang kaya gula diantaranya adalah melon dan sawo. “konsumsi buah ini kurang baik untuk penderita diabetes melitus”.
          Buah yang tak terlalu manis dan kaya akan serat diantaranya adalah buah belimbing atau jeruk. Nah, bila disatu rumah atau pesta anda sudah cukup makan, ambilah  buah saja dipesta berikutnya. Dengan begitu anda tak perlu menambah lemak atau kalori yang terlalu tinggi. Tentu sesuai dengan buah yang disarankan tadi.
          Setiba dirumah, seusai pesta anda sebaiknya banyak menyantap buah dan sayuran. Tetapi sebaiknya buah-buahan itu tidak untuk dijuice. “Juice akan melembutkan serat. Lebih baik makan buah begitu saja bersama kulitnya yang kaya serat sehingga  mengurangi penyerapan makanan dan memberikan rasa kenyang yang lebih lama”. Khusus untuk belimbing, buah ini dapat menurunkan tekanan darah tinggi dan kaya akan serat. Bahkan kulitnya yang banyak mengandung selulosa tidak bisa dicerna oleh lambung kita. “Tapi ini berbahay bagi penderita sakit mag. Kerena itu mereka tidak disarankan makan belimbing”.
          Mengkonsumsi buah durian secara tiba-tiba disaat perut kosong, dapat menyebabkan penyerapkan yang cepat pula, sehingga akan mempercepat sirkulasi darah yang berbahaya bagi pembuluh darah orang yang berusia sekitar 40 tahun keatas.
          Karena durian bersifat mengeluarkan gas, seperti halnya buah nangka. “Tetapi jika dikonsumsi ketika perut kita berisi, tidaklah menimbulakan masalah karena gas yang timbul diserap bersama isi lambung lainnya. Sebaliknya disaat perut kosong, gas yang ada membuat perut kita kembung dan sakit”.


HINDARI GULA

          Khusus penderita diabetes, bukan Cuma harus menghindari gula, sirup, soft drink, atau kue yang manis. Tetapi juga membatasi konsumsi nasi, terigu, sagu, ketan, umbi-umbian dan buah-buahan yang terlalu manis.
          Dan harap diingat, “Semua bahan makanan tersebut bisa terdapat pada variasi makanan seperti kue, biscuit, roti, mie, siomay atau mpek-mpek. Jadi berhati-hatilah saat pesta. Kalaupun tidak bisa menahan diri. Pilih salah satu saja. Kalau sudah makan kue, hindari menyantap biskuit atau mpek-mpek.


SAJIKAN BANYAK SAYUR

       Menjelang natal dan lebaran, disarankan agar kita mengkonsumsi makanan yang baik dan sehat (sesuai 4 sehat 5 sempurna) dan makan teratur sesuai waktu dan jumlah kebutuhan.
          Di saat natal atau lebaran sebaiknya banyak-banyak makan sayur mayur. “Sayur pun bisa dimodifikasi dengan berbagai cara agar menarik dan enak disantap. Kalau kreatif, rasanya pun tak kalah dengan hidangan utama yang biasanya berupa daging-dagingan yang banyak mengandung lemak”. Lebih enak lagi jika meja pesta juga ada tempe, karena selain bergizi dan seratnya amat tinggi sebab kacang kedelainya masih utuh. 

No comments:

Post a Comment