Tuesday, April 23, 2013

Anda sebaiknya tahu stroke itu apa dan bagaimana pencegahannya


Stroke

Apa itu Stroke ?

Stroke adalah gangguan fungsi otak, akibat aliran darah di otak mengalami gangguan (berkurang). Akibatnya nutrisi dan oksigen yang dibutuhkan otak tidak bias terpenuhi dengan baik. Ada dua penyebab utama stroke yaitu : adanya sumbatan utama di pembuluh darah (thrombus), dan adanya pembuluh darah yang pecah. Pada umumnya stroke dialami oleh orang tua, karena proses penuaan menyebabkan pembuluh darah mengeras dan menyempit (arteriosclerosis) dan adanya lemak yang menyumbat pembuluh darah (atherosclerosis). Tapi beberapa kasus terakhir menunjukkan peningkatan kasus stroke yang terjadi pada usia remaja dan usia produktif (15-40 th).
     Penyebab serangan stroke, adalah makanan dengan kadar kolesterol jahat (Low Density Lipoprotein) yang sangat tinggi. Kolesterol jahat ini hanya terdapat pada junkfood, atau makanan cepat saji. Selain itu, penyebab serangan stroke lainnya adalah kebiasaan malas berolah raga dan bergerak, banyak minum alcohol, merokok, penggunaan narkotika dan zat adiktif, waktu istirahat yang sangat kurang, serta stress yang berkepanjangan. Pecahnya pembuluh darah juga sering diakibatkan karena penyakit tekanan darah tinggi (hipertensi).
     
Gejala Serangan stroke, gejala awal stroke umumnya pusing, kepala serasa berputar (seperti penyakit vertigo), kemudian disusul dengan gangguan berbicara dan menggerakkan mulut. Gejala lainnya adalah terganggunya sensor perasa (tidak bias merasakan apapun, seperti dicubit atau ditusuk jarum) dan tubuh terasa lumpuh sebelah, serta tidak adanya gerakan reflaks. Sering juga terjadi buta mendadak atau kaburnya pandangan, karena suplai darah dan oksigen berkurang drastic, terganggunya system perasa dimulut dan otot-otot mulut sehingga sering dijumpai wajah penderita menjadi mencong, lumpuhnya otot-otot tubuh yang lain, dan terganggunya system memori dan emosi.
     Bagaimana proses penyembuhan penderita stroke? Ada dua proses penyembuhan utama yang harus dijalani penderita : Pertama, adalah penyembuhan dengan obat-obatan dirumah sakit. Kontrol yang ketat untuk menjaga kadar kolesterol jahat dapat diturunkan dan tidak bertambah naik. Selain itu, penderita juga dilarang makan makanan yang dapat memicu terjaddinya serangan stroke seperti junkfood dan garam (dapat memicu hipertensi).
     Proses penyembuhan kedua : adalah dengan cara fisiotheropy, yaitu latihan otot-otot untuk mengembalikan fungsi otot dan fungsi komunikasi agar mendekati kondisi semula. Fisiotherapy dilakukan bersama dengan instruktur fisiotheraphy, dan pasien harus taat pada latihan yang dilakukan.
     Kesembuhan pada penderita stroke sangat bervariasi. Ada yang bias sembuh sempurna 100%, ada pula yang Cuma 50% saja. Kesembuhan ini tergantung dari parah tidaknya serangan stroke, kondisi tubuh penderita, ketaatan penderita dalam menjalani proses penyembuhan, ketekunan dan semangat penderita untuk sembuh, serta dukungan dan pengertian dari seluruh anggota keluarga penderita.


MENCEGAH STROKE

Cek tekanan Darah, Periksakan tekanan darah anda setidaknya setahun karena mengendalikan hipertensi adalah hal yang tidak bisa ditawar dalam pencegahan stroke.

Periksakan Kolesterol, Menurunkan kadar kolesterol sangat penting, berapa pun usia dan kondisi kesehatan anda. Batas aman yang disarankan adalah kurang dari 160 mg/dl. Pilihlah jenis makanan dengan kandungan lemak rendah.

Jaga Kadar Gula, Perhatikan pula kadar gula anda. Penderita diabetes beresiko terkena penyakit jantung atau stroke.

Sempatkan Olahraga, Tubuh kurang gerak menambah faktor risiko terkena stroke, tetapi olah raga sekurangnya 30 menit sehari, tiga kali seminggu, dapat membantu memangkas risiko tersebut.

Faktor resiko Lain, Yang juga merupakan faktor resiko stroke adalah usia lanjut, stress, obesitas, kebiasaaan merokok, konsumsi lemak tinggi, dan penyakit jantung, terutama penyakit jantung dengan gejala gangguan irama jantung.




No comments:

Post a Comment